Mengganti background flash disk
Artikel kali ini spesial buat semua yang kesusahan membuat
background pada flash disk Ok..! Langsung aja:yes:!!Pertama-tama yang harus kita siapkan cuman sebuah gambar sebagai background dan
sebuah flash disk yang ingin dirubah backgroundnya. Colok flash kamu, trus masuk ke rootnya Masukan gambar yang ingin dijadikan background flash disk anda dan …
setelah itu buat sebuah file baru yang berupa notepad, ketikan
[ExtShellFolderViews]
{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}={BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}
[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
Attributes=1
IconArea_Image=nama_file_background.jpg
IconArea_Text=0×00FFFFFF
Kopylah kode diatas dan masukkan kedalam notepad tadi,
gantikankanlah nama_file_background.jpg sesuau dengan nama file gambar anda,
contoh gambar yang saya masukan kali ini adalah naruto (10).jpgMaka kode pada notepadnya berubah menjadi
[ExtShellFolderViews]
{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}={BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}
[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
Attributes=1
IconArea_Image=naruto (10).jpg
IconArea_Text=0×00FFFFFF
Mengganti
RegisteredOwner dan Organization
Ketika Anda mengklik kanan My Computer maka
Anda akan melihat kalimat Registered to .... Jika Anda keliru menuliskan nama
pemilik dan organisasinya, Anda masih bisa untuk menggantinya, yaitu dengan
cara masuk ke :
key : HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows\
CurrentVersion
lalu ganti nama RegisteredOwner, RegisteredOrganization yang terletak pada panel sebelah kanan. Cara menggantinya yaitu dengan mengklik kanan Value Name tersebut
Setelah itu save as dan beri nama file “desktop.ini”
Jangan lupa penggunaan tanda kutip sebelum dan sesudah nama file,
hal ini akan mengubah ekstensi yang tadinya .txt menjadi .ini
maka gambar notepad tadi akan berubah menjadi
Ingat !!!
Kedua file tersebut, desktop.ini dan naruto (10).jpg harus terletak pada root flash disk
Setelah itu klik kanan dan refresh maka tampilan desktop flash disk akan berubah seperti ini
*Catatan :
Bila lokasi gambar yang ingin dijadikan background terletak di dalam folder maka masukan kode seperti ini
[ExtShellFolderViews]
{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}={BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}
[{BE098140-A513-11D0-A3A4-00C04FD706EC}]
Attributes=1
IconArea_Image=\nama_folder\nama_gambar.jpg
IconArea_Text=0×00FFFFFF
Kopylah kode diatas dan gantikan nama_folder dengan nama
folder yang menyimpan gambar yang akan dijadikan background, sedangkan
nama_gambar diubah menjadi nama gambar yang ingin dijadikan background.Warna huruf yang gw kasih adalah putih, so buat teman-teman yang ingin menggantikannya dengan warna yang sesuai dengan pilihannya masing-masing silahkan pilih dari tabel berikut ini dan masukan kodenya pada IconArea_Text=0xkode_warna, gantikan kode_warna dengan kode warna yang anda inginkan.
Non_Aktifkan
History (Win XP)
Secara default
dan otomatis, WINDOWS akan membuat resensi atas file/dokumen
yang pernah kita buka dengan jumlah maksimal dan urutan (prioritas) tertentu.
Biasanya Windows akan menampilkan maksimal 15 (lima belas) resensi
dan biasanya dengan prioritas FIFO (First In
First Out), artinya file/dokumen yang lebih dahulu dibuka
akan dihapus dari resensi lebih dahulu. Untuk melihat/menampilkan
history dapat dilakukan dengan mengklik Start > My Recent
Documents. Di situ, kita dapat melihat semua file (maks 15 file) yang
baru kita dibuka dengan “prioritas” FIFO. Dengan adanya history
ini memudahkan kita jika ingin membuka file/dokumen yang pernah kita
buka sebelumnya tanpa harus lagi mencari folder tempat
menyimpannya.
Namun ada kalanya karena alasan tertentu, kita ingin agar orang lain
tidak bisa mengetahui file/dokumen apa saja yang baru saja kita buka.
Oleh karena itu, kita harus mengosongkan daftar history pada my recent documents. Cara mengosongkannya
bisa dilakukan dengan cara manual, seperti berikut ini, pertama, dengan
mendeletnya satu persatu yaitu dengan mengklik Start > My Recent
Documents > klik kanan yang mau dihapus kemudian klik
delete seperti gambar di bawah ini.
Atau dengan cara kedua ini, yaitu klik kanan pada taskbar kemudian pilih properties
hingga muncul “jendela” Taskbar and Start Menu Properties dan
pilih tab Start Menu seperti di bawah ini.
Selanjutnya klik Customize hingga muncul “jendela”
Customize Start Menu terus pilih tab Advanced
seperti di bawah ini.
Kemudian
klik Clear List kemudian klik OK terus OK lagi. Coba
sekarang kita perhatikan pada My Recent
Documents sudah kosong (empty).
Menghapus history secara manual seperti kedua cara di
atas kurang praktis. Bagaimana seandainya kita lupa untuk melakukannya,
maka mungkin saja orang lain akan mengetahui file/dokumen yang telah
kita buka sebelumnya di mana orang lain seharusnya tidak boleh mengetahuinya.
Pada tips dan trik komputer kali ini, dengan mengotak-atik group
policy editor, kita dapat membuat otomasi agar history tetap
kosong (empty).
Langkah-langkahnya
sebagai berikut :
Klik Start > Run > kemudian ketik gpedit.msc kemudian
klik OK atau ENTER hingga muncul “jendela” Group Policy
Editor seperti gambar di bawah ini.
Kemudian
Klik User Configuration > Administrative Templates > Start Menu and
Taskbar seperti nampak pada gambar di bawah ini.
Kemudian pada sisi sebelah kanan, temukan dan klik double Do not keep history of recently opened documents kemudian pilih enabled dari opsi yang ada seperti gambar di bawah ini.
Kemudian pada sisi sebelah kanan, temukan dan klik double Do not keep history of recently opened documents kemudian pilih enabled dari opsi yang ada seperti gambar di bawah ini.
Selanjutnya
klik Apply atau OK dan tutup Group Policy Editor.
Sekarang kita
coba membuka beberapa file/dokumen kemudian cek pada My Recent
Documents maka tidak ada perubahan (tetap kosong/empty) pada historynya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar